Dalam perencanaan pelat harus ditentukan dulu apakah akan memakai sistem pelat konvensional dicor monolit dgn balok, tdk monolit dgn balok, memakai metal deck sbg bekesting, atau memakai metal deck sbg structural deck.
Pemilihan sistem pelat tsb berpengaruh sekali thd perilaku struktur scr keseluruhan…hasil tulangan balok, kolom, dan dinding geser/shearwall/SW akan berbeda satu sama lain.
Dpl. kita tdk bs serta merta merubah struktur yg sdh didesign dgn sistem pelat biasa ke sistem dgn structural deck…demikian pula sebaliknya.
Perlu diingat bhw structural deck sifatnya “one way slab”.
Perilaku struktur yg memakai pelat yg dicor monolit berbeda dgn yg tdk dicor monoltik.
Arti berbeda artinya secr umum semua tulangan balok, kolom, dan SW pun akan berbeda …
Kala design struktur sdh dibuat, maka setiap perubahan yg menyangkut struktur hrs mendapat persetujuan Perencana Str…bila tdk, maka akibat hukumnya akan beralih kpd yg membuat perubahan tsb.
Saat ini ada undang2 konstruksi yg mengatur masalah2 konstruksi…lengkap dengan ancaman perdata dan pidananya…
Tentang harga, walaupun didesign sbg structural deck, scr umum harganya lbh mahal dr yg konvensional… apalagi kalau hanya sbg bekesting.
Kekurangan lainnya adalah ketahanan thd api.
Kelebihan utamanya hanya pd kecepatan saja…
Sumber : https://www.facebook.com/annin.hudaya/posts/10207000109655911